Utusan Karate Nasional : AZISAH
- Shalsabilla Azisah Irawan
- Jan 5, 2018
- 2 min read

Nama ku Shalsabilla Azisah Irawan kelas XII IPA 2 mewakili ekskul Karate. Syukur Alhamdulillah karena lolos di 02SN tingkat Nasional setelah sebelumnya mewakili 02SN tingkat provinsi Banten. Tahun ini tingkat Nasional akan digelar di Medan tanggal 3 - 9 September 2017. Tetapi 24 - 28 Agustus aku sudah mulai karantina di Serang bertempat di Hotel Purikayana berkumpul dengan berbagai cabang olahraga mulai dari Karate, Silat, Athletik, Renang dan Bulu Tangkis. Provinsi Banten menurunkan 4 atlit cabang Karate, yaitu pada kelas Kata putri, Kata putra, Kumite bebas putri dan Kumite bebas putra dengan pendamping Karate pak Yulius. Kita berangkat ke Medan pada jam 12:45 tanggal 3 Sept. 2017. Jakarta - Medan butuh waktu 2 jam 10 menit dan mendarat di di bandara Kualanamu. Sempat nervous karena banyak sekali team 02SN dari provinsi lain. Cabang karate menginap di hotel Le Polonia. Setelah mengisi formulir yang harus diisi dan menyerahkan berkas persyaratan kita naik ke atas menuju ke kamar.

Hari pertama kita tidak ada kegiatan apa-apa, hari kedua pembukaan 02SN mulai dari SD, SMP, SMA, dan SMK di Universitas Medan dengan pertunjukan lagu-lagu. Sore hari kita latihan sekitar 2 jam. Hari ketiga (5 September) kelas Kata putri tanding dan aku tanding di ballroom hotel tersebut. Babak pertama aku melawan dari provinsi Papua Barat, aku menang dan lanjut.
Babak dua lawanku dari DKI Jakarta, woow... semacam musuh bebuyutan dan ketemu lagi tahun ini.
Sayang kali ini aku kalah, sedih tapi ada bangganya juga karena lolos ke tingkat nasional karena aku melihat lawan disini berkelas semua.

Hari ke empat 6 September tiga temenku tanding sayangnya mereka juga kalah, namun ada yang nyaris masuk semifinal. Hari ke lima tanggal 7 September kita off kegiatan tetapi bertiga teman cabang karate keluar malam untuk melihat suasana Medan mencari makan ingin mencoba Mie Medan. Hari ke enam 8 september jadwal kita ke Pantai Cermin rame-rame dengan team Provinsi lain tapi aku dan beberapa teman memilih pergi sendiri ke tempat lain. Sore harinya ada penutupan 02SN di Universitas Medan yang diisi dengan konser dan pengumuman juara Umum yang jatuh ke Jawa Timur. Selesai acara penutupan sekitar jam 7 malam dan balik ke hotel dilanjutkan dengan beli oleh-oleh Bolu yang terkenal di Medan dan memilih Bolu Napoleon menggunakan grabcar karena lumayan jauh dari hotel.
Tiba di hotel sudah jam 10 malam namun berlanjut pergi lagi ke luar untuk mencari makan dan jalan-jalan. Hari ke 7 9 September waktu subuh kita sudah siap menuju bandara karena pesawat jam 9 pagi bandara Jakarta. Ada rasa sedih karena meninggalkan Medan yang banyak kenangan. Ketika tiba di bandara Soetta dan sampai rumah - sedih itu langsung mencair, sedih sekali, karena sudah berkumpul dalam waktu lama hingga lolos ke tingkat nasional. Kita harus selalu ingat bahwa suatu proses tidak akan pernah mengkhianati hasil!
Comentarios